Masyarakat
Indonesia banyak yang mempunyai cara-cara tersendiri untuk
menyembuhkan suatu penyakit, tetapi yang paling umum adalah
kebiasaan-kebiasaan dibawah ini yang sepertinya telah dipercayai turun
temurun. Namun ternyata apa yang telah dipercayai dan dilakukan secara
turun temurun tersebut salah menurut DR. Dr. Umar zein, DTM&H.,
Sp.PD., KPTI dalam bukunya ILMU KESEHATAN UMUM"
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=14319315
Quote:
1. Masuk Angin Harus dikerok
FAKTA :
Kerokan ternyata bukan pertanda
anginnya keluar, melainkan pecahnya pembuluh kapiler tepi yang berada
dikulit. Tidak mengherankan, jika beberapa waktu setelah kerokan,
gejala-gejala masuk angin akan kembali terjadi. Kerokan akan menimbulkan
rasa sakit, tapi karena sudah ada rasa sakit atau pegal otot, maka
dengan rangsangan sakit yang baru akan menimbulkan rasa seolah-olah rasa
sakit pertama berkurang atau "terlupakan" |
Quote:
2. Angin Duduk Harus dikerok atau dipijat Mungkin masih banyak yang belum tau apa itu angin duduk. Angin duduk adalah rasa masuk angin yang disertai keringat berbutir-butir besar dan nyeri, rasa tertekan, atau rasa berat di dada. Ini mungkin merupakan gejala awal serangan jantung berat akibat sumbatan aliran darah ke oto jatung yang berfungsi memompakan darah keseluruh tubuh. Bila nyerinya pada perut disertai dengan tegang pada dinding perut, kadangkala muntah dan berkeringat dingin, inin mungkin peristiwa nyeri "kolik", yaitu nyeri tiba-tiba akibat gangguan fungsi organ internal, seperti usus, lambung, empedu, ginjal, atau uterus.
FAKTA :
Apabila menderita angin duduk, jangan
dipijat atau dikerok. Kejadian orang yang meninggal ketika dipijat,
menunjukkan betapa penangan yang salah dapat berakibat fatal. Hal yang
harus dilakukan adalah : Pemberian oksigen dan obat serta tindakan
diagnostik khusus. Ini mungkin merupakan gejala awal serangan jantung
berat. |
Quote:
3. Penderita Cacar Air atau Campak Tidak Boleh Mandi.
FAKTA :
Hal ini malah bertentangan dengan
prinsip medis, dimana pada penderita penyakit cacar air atau campak
dengan kelainan pada kulit yang menyeluruh, justru harus menjaga
kebersihan kulit dengan mandi lebih sering agar perluasan penyakit dapat
dicegah, disamping menggunakan obat. |
Quote:
4. Mandi Malam Hari Menyebabkan Rematik
FAKTA :
Hal ini tidak benar. Kalau kondisi
tubuh dalam keadaan sehat dan memerlukan mandi untuk kebersihan, tidak
ada masalah mesdkipun mandi malam hari. Tetapi pada penderita rematik,
dianjurkan mandi dengan air hangat. |
Quote:
5. Kalau Demam Tidak Boleh Mandi
FAKTA :
Dengan mandi ketika demam dapat
menurunkan suhu tubuh yang sedang meningkat. Tetapi, kalau demam
disertai dengan rasa menggigil, mandi dengan air hangat akan lebih baik
atau kompres dengan air hangat. |
Quote:
6. Memakai Pakaian Tebal / Selimut Ketika Demam
FAKTA :
Pakaian tebal/ selimut akan menaikan
suhu tubuh. Suhu yang sangat tinggi (39 derajat atau lebih) pada
anak-anak bisa menyebabkan kejang-kejang.Disarankan untuk mengenakan
pakaian tipis meskipun tubuh terasa dingin. |
0 komentar:
Posting Komentar